KESIMPULAN
Hidup adalah sebuah pilihan. Saat ini kita terus berusaha menentukan pilihan yang terbaik untuk hidup. Dalam setiap pilihan selalu ada alasan yang menguatkannya.
Begitu pula kita sebagai seorang wanita. Terkadang dihadapkan dengan beberapa pilihan yang harus segera diambil untuk kebaikan diri dan orang-orang yang kita cintai.
Sebagai seorang muslimah, sebelum menentukan pilihan tentu kita harus terlebih dahulu mencari jawaban yang terbaik dari-Nya.
Seperti halnya saat kita telah menikah, akan dihadapkan dengan pilihan apakah akan menjadi seorang ibu rumah tangga yang fokus di rumah menjaga dan mendidik putra-putrinya, apakah menjadi seorang mompreneur yang menjalankan usaha atau bisnisnya, atau menjadi wanita karier yang bekerja di luar rumah.
Apapun pilihannya, tentu kita telah menimbang dengan begitu matang. Sudah di diskusikan dengan pasangan, dan tentunya memohon kepada Allah untuk diberikan yang terbaik.
Ketika menjadi seorang istri yang taat dan menjadi seorang ibu yang penuh kesungguhan, maka ketika itu pula pintu-pintu surga terbuka untuknya.
Setiap kelelahan yang ia rasakan selama menjalani perannya di dunia akan tergantikan dengan kenikmatan yang akan ia dapatkan di surga kelak. 
Meskipun begitu, baginya kenikmatan itu ia rasakan pula di dunia. Menjadi ibu rumah tangga bukan berarti kita tidak produktif. Banyak perempuan yang sudah membuktikan bahwa hanya dasteran tapi bisa berpenghasilan. Sebab saat ini teknologi semakin berkembang dan kita pun bisa memanfaatkannya.
Sebagai seorang muslimah kitapun harus kaya, sebab dengan begitu akan mudah bagi kita untuk dapat berbagi dengan sesama. Uang memang bukan segalanya, tapi segalanya memerlukan uang. Seperti saat kita ingin bersedekah, jika kita memiliki banyak rezeki lebih mudah untuk bersedekah. Termasuk menjalankan rukun Islam yang kelima yakni menunaikan ibadah haji ke Baitullah. Itu pun membutuhkan uang yang lebih.
Lalu, pada saat kita memutuskan untuk berkarir, sebenarnya tidak masalah. Selagi kita dapat mengontrol tugas dan tanggung jawab kita sebagai istri untuk suami, dan sebagai ibu untuk anak-anak.
Yang paling utama adalah pasangan kita meridhai.
Semua ibu itu luarbiasa. Baik ibu yang bekerja di luar rumah, mompreneur, ataupun ibu yang memilih fokus menjadi ibu rumah tangga.
Semua tergantung dari diri Anda, mau memposisikan diri sebagai apa.

Sekian
Semoga bermanfaat.