EM DASH, APOSTROF


PENGGUNAAN EM DASH, APOSTROF

1. Penggunaan em dash (β€”) dalam dialog, biasanya digunakan untuk dialog yang terputus-putus atau terpotong.

Contoh :

"Jaβ€”ngan! Jangan lakukan itu padaku.” 

🍁Dialaog tersebut terputus-putus. 

Contoh :

β€œJangan-jangan kau adalah pemβ€”" Ucapanku terpotong saat pria bertubuh besar itu mendekat lalu memainkan pisaunya di pipiku lalu berkata, β€œIya. Aku adalah pembunuh kekasihmu,” jawab pria itu. 

🍁 Perkataan si aku terpotong karena si pria itu menjawab langsung. 

2. APOSTROF (') 

Yaitu tanda penyingkat dipakai untuk menunjukkan penghilangan 
bagian kata atau bagian angka tahun dalam konteks tertentu.

Contoh :

🌿 "Nad, itu ibumu, 'kan?” tanya Yana. 

🍁 Dialog di atas bermaksud bahwa Yana ingin bertanya. 

"Nad, itu ibumu, bukan?"

πŸ‘‰ Dalam dialog jangan lupa menggunakan tanda koma (,). 

πŸ’πŸ’πŸ’

🌿 Riani 'kan aku semangati saat menghadapi operasinya nanti. 

πŸ‘‰ (β€˜kan = akan) 🍁 Riani akan aku semangati saat menghadapi operasinya nanti. 

🌿 Para tamu undangan t'lah tiba. 

πŸ‘‰ (t'lah = telah) 🍁Para tamu undangan telah tiba. 

🌿 14-07-'20 

πŸ‘‰ ('20 = 2020) 

πŸ’πŸ’πŸ’