BAB II: Telaah Pustaka

09 Sep 2021

3 min.

Telaah Pustaka

Berdasarkan penelusuran terhadap literatur yang berkaitan dengan objek dalam penelitian ini, penulis menemukan beberapa karya ilmiah berupa jurnal dan buku-buku yang memiliki relevansi dengan penelitian ini, diantaranya adalah sebagai berikut :

Karya Kojiro Nakamura “ Metode Dzikir Dan Do’a al-Ghazali Meraih Makna Dan Pikiran Ibadah”.

Buku ini menjelaskan secara komprehensif tentang pengalaman dan pemikiran imam al-Ghazali tentang metode zikir dan do’a, bahkan buku ini juga menunjukkan apa wawasan dan bagaimana penempatan zikir dan do’a dalam aktivitas kehidupan sehari-hari. Namun terdapat perbedaan dengan penelitian yang yang akan penulis jalani yaitu pada fokus dzikirnya. Sementara di dalam buku tersebut menjabarkan pemahaman dzikir secara global. Sedangkan penelitian penulis, terfokus hanya variabel zikir pengucapan, seperti: kalimat tauhid, tasbih, tahmid dan istigfar.

Karya Usman Said Sarqawi “ZIKRULLAH Urgensinya Dalam Kehidupan”. di dalam buku tersebut diulas tentang pikiran keutamaan dzikir dan pengaruh zikir terhadap perubahan akhlak, mulai dari hal-hal yang menyebabkan malas berdzikir sampai hal-hal yang menyebabkan rajin berdzikir. Dan dari setiap penjelasan diselipkan dalil berupa ayat al-Quran atau Hadis untuk menguatkan ke-tsiqahan pendapat.

Selanjutnya di dalam buku tersebut beliau membahas pesoalan dzikir dengan berbagai aspeknya. Ia juga mengkomparasikan dengan kehidupan sehari-hari. Melihat penjabaran konten isi buku tersebut hampir sama dengan tema penulis. Namun, titik tekan penulisan kami terfokus pada pengaruh dzikirnya terhadap kesadaran diri.

Karya Abdul Wahid “TERHUBUNG DENGAN TUHAN, Biarkan Tuhan Menyelesaikan Semua Masalahmu Melalui Dzikir Dan Doa”. Penyajian isi Buku tersebut dengan model pertanyaan-pertanyaan, dan dari setiap pertanyaan dijawab dengan menggunakan teori dari seorang tokoh dengan disertai dalil al-Qur’an dan Hadis untuk menguatkan pijakan pemikiran. Di dalamnya juga dijelaskan manfaat berdzikir dan berdoa bagi kehidupan duniawi dan ukhrawi. Dan penjelasan tentang hakikat dzikir dapat mengundang berbagai kenikmatan dan menolak bencana dan penyakit, meraih rahmat dari Allah Swt.

Meskipun dalam buku tersebut tidak disebutkan secara khusus manfaat dzikir terhadap kesadaran diri dan hubungan dzikir dengan kesadaran diri. Namun kesadaran diri termasuk di bagian kebahagian. Oleh karena itu Persamaannya dengan kajian penulis terletak pada bagian penjabaran Tentang dzikir. Meskipun di dalam buku tersebut tidak spesifik mengulas tentang bagian kalimat ‘kesadaran diri’.

Sedangkan Pada bagian variable ‘Kesadaran Diri’ penulis menemukan diberbagai jurnal ilmiah, antara lain: karya Malikah “Kesadaran Diri Proses Pembentukan Karakter Islam”. Karya Agoes Dariyo “Peran self – Awareness Dan Ego Support Terhadap Kepuasan Hidup Remaja Teonghoa”. Kedua jurnal tersebut mewakili dari kajian tesis kami, di dalamnya di jelaskan secara gamlang apa yang dimaksuk ‘kesadaran diri’ menurut para pakar, namun pada \varibelnya yang berbeda, karya Malikah menitik beratkan dalam pembentukan karakter islami sedangkan Agoes Dariyo peranya self awareness dan ego terhadap kepuasan hidup remaja. Sedangkan pada penelitian kami ‘kesadaran diri’ menjadi bagian dari varianle utama yang merupakan pokok bahasan, pengaruh dzikir terhadap kesadaran diri santri di Pondok Pesantren Pancoran Emas Daramista.