Penyakit Anak Milenial Akibat Internet
Hidup sedang memasuki era milenial, dengan perkembangan internet yang semakin berkembang pesat. Setiap detik, ada saja informasi terbaru yang datang, dan dengan menyebar dengan cepat. Ya, kecanggihan internet memberikan kenyamanan yang sangat menggiurkan. Namun, jangan lupa, ada segudang dampak negatif yang turut mengincar, terutama masalah kesehatan.
Sekilas, terlihat bahwa generasi milenial memiliki fisik yang lebih sehat dan sejahtera jika dibandingkan dengan generasi-generasi sebelumnya. Sayangnya, ini tidak sama dengan temuan yang didapat dari Blue Cross Blue Shield Association (BCBSA), yang menunjukkan bahwa kesehatan para generasi milenial tidak tidak sama dengan usianya. Ada banyak penyakit yang rentan menyerang, berikut beberapa di antaranya:
Depresi
Ternyata, depresi masih menjadi salah satu penyakit yang rentan menyerang, bahkan kini berisiko menyerang para milenial dan generasi muda. Angka yang didapat dari survei yang dilakukan oleh BCBSA ini menunjukkan peningkatan sebesar 47 persen pada anak milenial berusia antara 18 hingga 34 tahun dengan kondisi depresi berat sejak tahun 2013. gejala yang paling menonjol adalah suasana hati yang memburuk, kesedihan mendalam, atau rasa putus asa.
Merasa Kesepian
Mungkin, kamu merasa sebagai generasi sebelumnya bahwa anak-anak milenial cenderung selalu bersama-sama alias punya teman. Namun, ternyata tidak demikian. Justru sebaliknya, mereka bersama tetapi selalu merasa kesepian alias tidak punya teman. Bahkan, YouGov menyebut generasi milenial ini sebagai generasi paling kesepian dari survei yang telah mereka lakukan kepada sekitar 1.254 koresponden di Amerika Serikat. Koresponden juga mengaku tidak memiliki teman, kerabat, kenalan, atau bahkan sahabat.
Obesitas
Generasi milenial disebut sebagai generasi yang jarang bergerak aktif dan tidak membiasakan untuk menjaga pola makan dan pola hidup yang sehat. Mereka cenderung mengonsumsi makanan yang praktis dan mudah didapat dengan rasa yang lezat, karena banyak alasan, salah satunya adalah berburu dengan waktu. Mereka lebih sering melewatkan jam makan atau tidak memperhatikan waktu makan, sehingga cenderung mengalami obesitas.
Kecemasan Berlebihan
Penggunaan internet yang berlebihan untuk mengakses dan berinteraksi melalui sosial media. Tentu saja, dampak yang diberikan pun bisa beragam, bisa positif, tetapi bisa juga sebaliknya. Nah, salah satu dampak
Login untuk melihat komentar!