Aku memang tidak pernah marah jika dikatakan terlalu berhemat, tetapi yang membuat aku marah adalah ketika apa yang aku lakukan selalu dikaitkan dengan keluarga aku akan menjadi orang yang tanpa ada kelembutan.

Siapa yang tidak marah Ketika hal yang kita lakukan dikait-kaitkan keluarga yang sebenarnya mereka tidak tahu bagaimana kehidupan kita, tetapi mereka dengan mudahnya menngomentari hidup kita.

Aku selalu mencoba menjadi anak yang bisa membanggakan kedua orang tuaku, bukan menyakiti hati mereka.

Disaat mereka menghinaku memang aku memilih diam, seakan aku tak peduli dengan kata-kata yang diucapkan.

Suatu saat mereka akan menyesal telah menghinaku, walau bagaimanapun aku hanya manusia biasa yang punya batas kesabaran.

Bersambung.....