???????????
*Panduan Menulis Artikel*
1. *Judul Artikel*
Berikut adalah panduan umum dalam menulis judul:
?Setiap kata pada judul diawali dengan huruf kapital atau huruf besar. Akan tetapi ada pengecualian, silakan lihat poin berikutnya.
?Gunakan huruf kecil semua pada kata yang sifatnya partikel, yaitu kata penghubung (konjungsi), kata depan (preposisi), dan kata seruan perasaan (interjeksi). Contohnya pada kata berikut: dari, ke, di, pun, pada, kepada, jika, maka, agar, supaya, hingga, sebagai, terhadap, karena, yang, dll.
?Gunakan huruf kapital di awal setiap kata ulang yang katanya sama. Contohnya: Undang-Undang, Orang-Orang, Teman-Teman, dll.
?Gunakan huruf kapital hanya di awal kata pertama pada kata ulang yang berubah bunyi dan juga kata ulang berimbuhan.
✔Contoh kata ulang berubah bunyi: Sayur-mayur, Lauk-pauk, dll.
✔Contoh kata ulang berimbuhan: Terbirit-birit, Kejar-mengejar, Tergopoh-gopoh, Kejar-mengejar, Berlari-lari, dll.
✔Kata-kata yang perlu ditulis miring di dalam artikel, ditulis miring juga di judul.
2. *Penulisan Huruf Kapital Awal kalimat.*
? Nama orang, tempat, hari, bulan, hari besar, nama agama, kitab, nama Tuhan atau dewa.
? Beberapa kata yang biasa ditulis kecil akan menjadi kapital jika dibarengi dengan kata-kata tertentu. Contoh: Kota Bandung, Kota Kembang, Danau Toba, Asia Tenggara.
?Jika nama daerah digunakan untuk mendeskripsikan sesuatu, maka ditulis kecil dengan nama daerah yang besar. Contoh:
Fahmi memelihara harimau Sumatera.
Dia membeli pempek Palembang.
Tambahan: Jangan tertukar dengan istilah yang tidak sesuai dengan geografis. Contoh: kunci inggris, gula jawa, petai cina.
? Penulisan singkatan memiliki beberapa aturan berbeda.
✔Singkatan yang dibentuk dari huruf pertama setiap kata maka ditulis dengan kapital semua. Contoh: MPR, ITB, PDI.
✔Singkatan yang dibentuk dari suku kata dan merupakan nama badan ditulis kapital hanya di huruf pertama. Contoh: Menkominfo, Bapenas, Pramuka.
✔Singkatan yang dibentuk dari suku kata ditulis dengan huruf kecil semua. Contoh: tilang, pemilu, sosbud.
? Nama gelar atau jabatan yang diikuti nama orang, pengecualian untuk dokter (dr.). Jika tidak diikuti nama jangan ditulis kapital. Contoh:
✔Saya bertemu Presiden Joko Widodo.
✔Setelah lulus S3, dia dipanggil Dr.Risky. -> tanpa spasi
✔Squall berobat ke dr.Kadowaki. ->tanpa spasi
✔Adikku bercita-cita ingin menjadi presiden.
_to be continued_ ⏩⏩
???????????
Sumber : Grup WA "KMO NONFIKSI BATCH 21" di bawah asuhan pak Cahyadi Takariawan