Langkah pertama dalam menyusun rencana untuk kesuksesan adalah
A. Manajemen Waktu. Menggapai impian tidaklah mudah, membutuhkan perjuangan dan dibalik perjuangan itu ada pengorbanan. Perjalanan sukses terkadang harus panjang, terkadang harus berjibaku dengan derasnya ujian yang terasa lama, sepertinya tidak segera selesai. Tapi Insyaallah, jika kita berikhtiar dengan lahir dan ikhtiar batin maka kesuksesan itu akan didapat. Oleh karenanya satu diantara faktor suksesnya seseorang adalah bagaimana menggunakan waktunya, bagaimana dalam memanfaatkan waktu.
Rencana-rencana baik jarang sekali muncul dalam semalam. Untuk menemukan rencana yang tepat, kita perlu berfikir panjang dan keras, apa yang kita inginkan dari itu, dan kemana kita akan ingin pergi.
Karena pada dasarnya maju mundurnya seseorang diukur tergantung bagaimana ia memanfaatkan waktu yang dimilikinya. Jika waktunya digunakan secara produktif maka akan menghasilkan sesuatu sesuai jalan usahanya. Sebaliknya, jika waktunya digunakan secara sia-sia, tentu ia tidak akan memperoleh apa-apa. Landasan waktu bagi Islam sangat kuat ditekankan dan dijadikan barometer untuk manusia di dalam menjalani kehidupannya, apakah termasuk orang-orang yang beruntung (muflihuun) atau merugi (khoosyiriin). Di sinilah kita mengetahui salah satu manajemen Allah yang dahsyat. Apakah manajemen tersebut?
Manusia akan mendapatkan keberuntungan dari waktu yang dimilikinya kepada empat jenis orang. Yakni, sebagaimana disebutkan didalam Al-Quran Surat Al-‘Ashr Ayat 1-3, yang intinya sebagai berikut :
Pertama, orang-orang yang beriman. Mereka yang dengan mudah dan gampang menjalankan seluruh perintah Allah dan meninggalkan segala larangan-Nya.
Kedua, orang yang senantiasa berbagi kebaikan atau beramal shaleh.
Ketiga, orang yang saling menasihati dan setia pada yang benar.
Keempat, mengajak diri sendiri dan orang lain untuk bersama-sama belajar sabar.
Hampir semua orang mengakui bahwa hidup di dunia ini sangat singkat, tapi tidak banyak orang yang memahami bagaimana memanfaatkan waktu sebaik-baiknya. Dengan mengelola waktu berarti kita menata diri dan merupakan salah satu tanda keunggulan dan kesuksesan.
Artinya, dibalik semua itu, waktu adalah kesempatan untuk menjalankan misi terbesar dalam hidup, yaitu kewajiban beribadah kepada Allah SWT. Dengan kita mendekatkan diri kita kepada Allah SWT, kita berikhtiar, mempunyai rencana-rencana yang kuat untuk mewujudkan apa yang kita impikan semoga Allah SWT mengabulkannya.
Besok kita masih akan mengulas tentang manajemen waktu, ya. Jangan bosan untuk membacanya.
Login untuk melihat komentar!