Dikala sedang berusaha melakukan suatu hal kebaikan, selalu ada saja yang menjadi pengalang tujuan kita. Hakikat perjalanan tentang sesuatu tidak selalu berjalan mulus dan sesuai keinginan yang hendak dicapai. Tetapi yakinlah, setiap ujian yang menghampiri kita melainkan atas izin Allah lewat manusia di sekitar kita. Menyikapi kehidupan yang terkadang silih berganti hendaklah dijalani dengan hati ikhlas dan sabar dari hati nurani yang paling dalam. Sifat manusia tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan, memang itulah cara Allah menguji hamba-Nya.

Tanpa ujian hidup tidak berwarna, rintangan dan cobaan datang dari mana saja sesuai kehendak-Nya. Tetapi, yakinlah semua yang terjadi ini melainkan dari Allah, menguji tingkat keimanan seseorang dengan ujian yang sering menghampirinya. Setiap apa yang datang dari Allah, Allah-Lah maha pemberi solusi terbaik terhadap persoalan hidup yang dirasakan setiap hamba-Nya. Terkadang Allah memberi ujian kepada kita agar senantiasa selalu berharap kepada-Nya dan meminta pertolongan hanya kepada Allah. Dalam firman-Nya : Laa Yukallifullaha illa wusy’ahaa (Allah tidak akan memberi cobaan kepada hambanya diluar kesanggupannya).

Dalam ayat tersebut dijelaskan bahwa setiap ujian yang dihadapi seseorang pasti akan ada penyelesaiannya. Allah menempatkan ujian kepada setiap hamba melainkan karena seseorang itu kuat dan bisa menghadapinya. Hanya saja, tingkat mencari solusi dari setiap cobaan dari Allah terkadang keliru sehingga dalam dirinya timbul rasa mudah mengeluh dan putus asa. Jadikan-Lah Allah sebagai satu-satunya penolong dalam masalah dalam hidup, Allah yang memberi kita ujian, akan mudah bagi Allah untuk menghentikan setiap masalah dalam diri selama terus berdoa kepada-Nya. Ketika kita diuji dan berbagai hal lain yang menjadikan hati mengeluh tiada gairah, Allah rindu curhatan kita.

Salat dan berdoa itulah moment paling pas untuk kita mencurahkan keluh kesah atas ujian dan masalah yang kita hadapi. Dengan berduaan dengan Allah dikala salat, hati akan tenang seakan masalah mulai mereda bahkan setelah berdoa seakan masalah berkurang. Dekatilah Sang Maha pemberi ujian, Allah akan senantiasa membantu hamba-Nya selama seseorang terus dekat kepada Allah. Allah akan terus menguji hamba-Nya sampai manusia itu menyadari bahwa setiap ujian dan datang bukan sebagai sial melainkan ujian iman. Allah akan memberi suatu hal yang dijanjikannya setelah kesabaran yang dijalani seorang hamba dengan surga-Nya yang paling nyata.