Jumlah kata : 350
Dalam hidup, selalu ada hikmah dari Allah setelah Allah menimpakan ujian kepada hambanya. Akan tetapi, tidak semua orang percaya dengan hal yang sudah Allah rencanakan. Pada hakikatnya, kebanyakan manusia memiliki atau beranggapan bahwa Allah itu tidak adil atau pilih kasih kepada Umatnya. Namun, hal itu tidak seharusnya menjadi pikiran dalam diri kita. Dalam Al-quran, Allah menjelaskan dengan sebaik-baiknya kebenaran bahwasannya kita harus selalu percaya dengan rencana Allah. Ketika doa tidak di kabul, itu bukan Allah tidak mengabulkan, hanya saja Allah punya rencana untuk setiap hal sampai di waktu yang tepat. Allah satu-satunya Sang Maha pemberi kebahagiaan yang paling mengharukan suatu saat nanti.
Allah memerintahkan agar Umatnya selalu berada dalam kesabaran, karena memang skenario Allah itu paling tepat. Di zaman sekarang, memang setiap hal perlu terbukti terlebih dahulu, tetapi tidak dengan keajaiban Allah untuk setiap hambanya. Ketika manusia merasa tidak sabar dengan apa yang telah Allah kehendaki, hal itu berujung keputus asaan mendalam dalam diri siapapun. Segala sesuatu yang terjadi tanpa diduga itu hal yang mesti di syukuri oleh setiap insan yang berpikir. Manusia yang selalu berpikir kepada akhirat dan surga Allah, tentu akan selalu berada dalam kesabaran.
Hanya manusia yang musyrik yang tidak percaya dengan setiap keajaiban dari Allah. Seseorang itu akan selalu bahwa setiap keajaiban yang datang hanya suatu kebohongan yang nyata. Kebanyakan orang saat ini ketika dalam situasi saling menyalahkan, dengan mudahnya menyembah kepada selain Allah dan begitu saja menyekutukan-Nya. Padahal, Allah sudah sangat baik kepada kita selaku hambanya. Hanya ketika seseorang kurang bersyukur, sehingga seringkali menyalahkan kehendak Allah tanpa mengingat kebaikan Allah yang tak terhingga ini.
Jika kebaikan Allah di hitung, tentu manusia tidak akan mampu memperkirakan setiap nikmat kehidupan yang sudah Allah berikan kepada kita. Menyalahkan keadaan hanya dilakukan oleh seseorang yang imannya lemah. Jika surga ingin terasa dekat dengan kita, maka dekatilah Sang Maha Pencipta alam semesta (Allah). Allah akan slalu mempermudah jalan hidup manusia selama hambanya terus melibatkan-Nya dalam setiap hal. Hindari rasa mudah menyalahkan keadaan, bagaimanapun segala hal tidak akan terjadi kecuali atas izin Allah dan Allah Maha Penolong dan pemberi solusi dalam setiap persoalan hidup selagi manusia terus berada dalam kesabaran.