Berbuat Baik

Suatu anugerah dari Allah, ketika kita memiliki teman yang memiliki akhlak yang baik yang sesuai dengan syariat Allah. Pertemuan antara satu orang dengan yang lainnya, seringkali terjadi tanpa diduga. Ketika manusia saling mengenal, itulah yang dinamakan nikmat luar biasa dari Allah kepada setiap hamba yang senantiasa dalam taat-Nya. Sebagai sesama Umat Muslim, sangat dianjurkan bagi kita untuk saling mengasihi sesama dan saling menghormati. Berbagi kebaikan kepada sesama, akan menjadi ladang pahala di akhirat nanti. Allah sangat menyukai hambanya yang selalu berbuat baik. Manusia yang memiliki hati yang baik kepada siapapun, maka Allah terus memberi anugerah kebaikan kepada kita. Berbuat baik harus dibarengi dengan hati yang ikhlas karena Allah. Berbuat baik tidak harus pilih-pilih, entah itu ke orang yang lebih muda, lebih tua, bahkan seumuran.

Perbuatan baik yang dibarengi keikhlasan, akan sangat Allah limpahkan pahala yang berlipat-lipat berbentuk kebaikan pula. Karena faktanya, di zaman sekarang berbuat baik tanpa keikhlasan dalam hatinya. Memang keikhlasan tidak bisa di lihat oleh mata, hanya saja ketika berbuat baik ingin dipandang sempurna oleh orang lain dan meminta balasan kepada orang yang telah ia kasihi. Tentu hal ini sangat tidak sesuai dengan syariat dan ajaran Allah. Berbuat baik harus berasal dari hati, agar hasilnya pahala di kehidupan akhirat kelak. Ikhlas dalam melakukan sesuatu, terkadang tidak mudah, setidaknya dalam melakukan kepada orang lain tidak perlu meminta balasan apapun apalagi sampai menuntut balas budi. 

Akan terasa sia-sia, jika perbuatan baik yang disertai dengan niat yang tidak ikhlas, karena pahala kebaikannya akan hilang dan tidak berada dalam keridhoan Allah. Ketika berbuat baik hanya untuk mendapat pujian dari orang, itu suatu hal yang sangat tidak dibenarkan oleh Allah. Pada hakikatnya, hanya Allah guru terbaik yang menilai setiap amalan yang diperbuat di dunia baik itu amal kebaikan atau sebaliknya. Ketika manusia terpesona terhadap pujian seseorang karena perbuatan baik yang ia lakukan, jika berlebihan Allah akan menghapus setiap pahala yang dilakukan karena dalam niatan berbuat baik demi pujian bukan semata-mata karena perintah Allah dan cara mencapai surga-Nya.