Fokus ke Arah Tujuan
364 Kata

Ketika menjalani hidup, tentu tidak semua orang suka dengan semua hal yang sedang kita lakukan baik saat ini, mampun nanti. Selalu saja ada seseorang yang merasa iri dengan berbagai hal yang mampu kita lakukan. Tapi, hal itu hendaknya tidak harus menjadi sumber pemikiran kita dalam menjalani aktifitas sehari-hari dalam kehidupan. Karena memang pada hakikatnya, setiap manusia memiliki tujuan masing-masing untuk menentukan arah kehidupannya. Memikirkan apa yang orang lain katakan, apalagi yang membuat semangat kita menurun, itu semestinya tidak harus dijadikan kepribadian. Setiap orang memiliki bakat masing-masing, maka sudah seharusnya kita menjadi diri sendiri tidak perlu menjadi orang lain demi mendapat pujian. Ketika bakat dalam diri belum bisa kita tunjukan kepada orang lain, itu semua atas kehendak Allah dan Allah belum mengizinkannya.
Sebagai hamba yang taat terhadap ajaran-Nya, sudah seharusnya kita memfokuskan diri, hati serta pikiran untuk menjadi manusia yang bermanfaat bagi nusa, bangsa, dan agama. Dengan doa yang kuat, Allah akan senantiasa memberi arahan jalan apa yang sebenarnya menjadi bakat terpendam dalam diri. Hanya saja, Allah memerintahkan manusia untuk bersabar dan terus berusaha demi mendapatkan keridhoan-Nya. Ketika kita bersungguh-sungguh mengasah bakat dalam diri, Allah akan senantiasa memberikan jalan kemudahan untuk kita yang terus berusaha. Kita dianjurkan untuk tidak mudah putus asa dengan ujian dunia yang memang terkadang terasa silih berganti. Mimpi yang bisa kita wujudkan suatu saat nanti, tentu akan menjadi kebanggan setiap orang, baik itu teman, sodara, dan yang terpenting lagi adalah orang tua kita.
Selama kita memfokuskan kepada arah kebenaran dan tidak melanggar aturan syariat, Allah akan selalu membersamai hambanya yang terus berusaha menggapai cita-citanya dengan meraih pendidikan setinggi-tingginya demi menjadi manusia yang bermanfaat bagi Umat lain. Segala hal yang kita perjuangkan, tentu akan ada pertanggung jawaban masing-masing di akhirat kelak pada saat hari perhitungan amal. Maka dari itu, sangat perlu untuk melakukan setiap hal yang bermanfaat dan sesuai syariat selama menjalani kehidupan di alam dunia. Yang tidak suka terhadap kita pasti ada dan selalu ada. Dari hal itulah, terus lanjutkan kehidupan. Karena memang dunia penuh ujian dan rintangan yang seringkali mengalahkan semangat hidup. Tetapi ketahuilah, itu semua dari Allah yang sudah termasuk kehendaknya. Ketika seorang hamba terus berada dalam kesabaran, maka Allah akan selalu mencintainya.