Sedari kecil aku hidup dan besar di panti asuhan.
Hinaan dan cacian kuterima terutama dari Mas Dion dan keluarganya. Mas Dion tidak pernah mencintaiku. Dia menikahiku hanya karena wasiat ayahnya.
Siapa sangka, aku bertemu lagi dengan keluarga kandungku, yang ternyata pemilik hotel di mana Mas Dion bekerja.
Mas Dion dan keluarganya tidak boleh tahu tentang ini. Nanti mereka akan kuberikan kejutan manis di pesta pelantikanku sebagai direktur yang baru.
