plak ...
Satu tamparan mendarat di pipi Veronica Kirana, di susul dengan makian-makian yang keluar dari mulut sang ayah untuknya.
Veronica Kirana, wanita yang penuh dengan luka. Ayahnya lebih memilih keluarga baru dari pada dia dan ibunya. Semua harta miliknya di kuasai oleh sang ayah dan ibu tirinya. Hingga Suatu malam, dia terjebak one night stand dengan Bara, dosennya.
Dia hamil di luar nikah, di usir oleh ayahnya dan akhirnya dia di nikahi oleh dosennya. Kemalangan belum berhenti. Ia melahirkan bayi yang tak bisa melihat, hingga Bara tak bisa menerima putrinya.
“Kenapa kau harus melahirkan bayi yang Buta. Kenapa kau tidak bisa memberikan anak yang sempurna untukku!” Bara berucap lantang pada Veronica, ia yang sedang mabuk menumpahkan emosinya pada Veronica dan menyalahkan Veronica karena melahirkan anak anak yang buta.
Saat mendengar itu, detik itu juga Veronica memilih pergi membawa putrinya
“Saat kau menghina anakku buta. Saat itu pula, aku memutuskan semua hubungan putriku denganmu tak perduli kau adalah ayah kandungnya.”
Dan perjuangan Veronica pun di mulai, ia berjuang melewati kepedihan seorang diri untuk membesarkan putrinya. Sampai ....