Cantika Maheswari Kusuma. Itulah namaku, seorang anak konglomerat yang memilih hidup susah, demi cinta kepada Dekan Putra. Lelaki itu pergi meninggalkan dunia, setelah memberiku tiga orang keturunan. aku berjuang keras membesarkan ketiganya, hingga mereka pergi merantau kekota, setelah semua menikah. Tinggalah aku seorang diri di kampung. Kedatangan pengacara keluarga memberi kabar duka, sekaligus kabar baik untukku. Membuatku harus bergerak cepat, agar warisan Papa, tidak membuat pecah anak-anakku di masa depan, namun kenyataan lain aku temukan, membuatku berpikir ulang, untuk membaginya kepada mereka semua.