Ci Mei, begitulah ia dipanggil, baik oleh pegawainya di restoran maupun para tetangganya yang sama-sama pedagang. Nama aslinya Li Wei Mei, dengan nama pada akta kelahiran Mawar Meiliana.
Saat ini, pekerjaannya sebagai kasir di restoran tua warisan leluhurnya. Hidupnya selama 35 tahun itu, dihabiskannya dengan mengadon tepung menjadi mi ongklok, makanan yang menjadi ciri khas Wonosobo belakangan. Hanya ada beberapa pedagang mi ongklok yang cukup ramai, salah satunya restoran tua miliknya. Namun, dibalik kehidupannya yang tak terlalu menarik itu, dia kesepian. Hidupnya hampa. Tidak ada ledakan-ledakan di hatinya yang bisa membuat wajahnya memerah.
Hingga di suatu hari, seseorang datang ke restoran tua itu. Seorang pria dengan kumis dan janggut yang dicukur rapi. Pria berpenampilan necis yang kebetulan sedang meninjau lahan di wilayah Wonosobo. Pria itu juga yang akan memberi warna di dalam kehidupan Mei selanjutnya.
Bagaimana kisah Mei?
Ikuti cerbungnya selama di bulan Februari, yaaa. 😉 Bulan penuh C I N T A ❤️❤️❤️